Timnas Bola Voli Putra Indonesia Loyo di SEA V LEAGUE 2024, Bisa Jadi Ini Faktor Penyebabnya

Bolavoli443 Views
Timnas voli putra Indonesia tak seganas seperti yang diprediksi.

spirit.my.id – Menyesakan, Timnas bola voli putra Indonesia meredup di ajang SEA V LEAGUE 2024. Dio Zulfikri cs loyo Ambisi hatrick pun tak terwujud. Ninoy Aquino, Stadium, Manila, Filipina,16-18 Agustus 2024, menjadi saksi kegagalan Indonesia dalam mempertahankan mahkota juara di 2 edisi sebelumnya baik seri pertama dan kedua.

Perjuangan Timnas voli putra Indonesia di SEA V LEAGUE 2024 seri pertama, dimulai kontra Thailand dengan hasil kalah memalukan 0-3 ( 21-25, 23-25, 20-25). Beruntung di 2 laga selanjutnya, Garuda Indonesia penampilannya naik sikat tuan rumah Filipina 3-1 ( 23-25, 25-19, 25-11, 25-21 ), lalu, di laga terakhir, banting Vietnam 3-2 (21-25, 25-21,19-25, 25-22, 15-12).

Atas raihan ini, Timnas Indonesia berhak kantongi nilai (5 dari 3 laga) dengan kehilangan (6 set dari 9 set) dan duduk sebagai runner up. Thailand juaranya tanpa kehilangan 1 set pun alias tak terkalahkan dengan nilai sempurna 9.

Meski tak juara di seri Filipina, voli mania bisa tersenyum lantaran ada oleh-oleh yang dibawa yakni raih gelar individu yakni Most Valuabel Player (MVP) atas nama Hendra Kurniawan (middel blocker) dan (setter), Dio Zulfikri.

Selesai seri pertama. Kiprah Timnas Indonesia berlanjut di seri ke-2 SEA V LEAGUE 2024, yang lebih menantang karena akan berlangsung di Tanah Air, tepatnya di GOR UNY, Yogya, 23 sampai 25 Agustus 2024. Harapannya sapu bersih kemenangan terutama balas dendam kepada Thailand.

Penyebab Loyo Timnas

Tak dipungkiri, penampilan Timnas Indonesia di SEA V LEAGUE seri ke-1 Filipina tak segarang yang diprediksi. Hal ini terjadi karena ada kendala menyertai diantaranya mepetnya waktu persiapan dan faktor non teknis.

Bicara skil individu pemain Timnas tak perlu diragukan lagi. Jika head to head dengan 3 kontestan lain terlebih Thailand yang menjadi jawara, skil teknis individu ponggawa Timnas berani diadu masih yang nomor 1. 

See also  Dua Saudara Bertemu Di Final Proliga 2019

Pertanyaanya, mengapa Timnas Indonesia melempem ? karena persiapan yang tak matang serta pemilihan pemain bukan oleh pelatih tapi federasi. Jelas konsep ini kurang tepat dan berpotensi gagal.

Bila disimak, Timnas voli putra kurang lebih punya waktu 10 hari latihan. Durasi 10 hari adalah waktu yang singkat. Cemistry belum ketemu apalagi kekompakan. Membentuk tim kuat dan cakap butuh waktu dan proses.

Faktor lain yang berpengaruh adalah kebugaran. Teknik, fisik dan mental pemain Timnas topnya di Proliga. Selain itu bisa jadi faktor kejenuhan karena terus bersentuhan dengan voli, tak ada waktu untuk rehat. Jadi ketika masuk Timnas, kemungkinan permainan terbaiknya sudah lewat dan untuk mengembalikannya butuh waktu dan adaptasi.

Semua ini terjadi karena tak mechingnya agenda voli nasional dengan international yang pada akhirnya Timnas menjadi korban.

Faktor lain yang perlu dibenahi federasi  adalah bongkar pasang pemain Timnas. Sudah menjadi rahasia umum, setiap ada event pemain yang menghuni Timnas berganti. Bagaimana mau padu jika hal ini terjadi terus. Bandingkan dengan tim lain. Thailand rujukannya. Pemainnya tetap selagi layak, kalaupun ada penambahan disesuaikan dengan kebutuhan tim.

Demikian juga pelatih Timnas. Sejatinya seorang pelatih kontraknya jangka panjang tidak per event atau kejuaraan. Indonesia bisa ditebak ?

Apakah SEA V LEAGUE seri ke-2, dimana Timnas akan langsung didukung ribuan voli mania yang datang langsung ke venue pertandingan akan ada perombakan pemain. Jika ada biarkanlah pelatih yang menentukan bukan federasi. Dan berharap segera tentukan pelatih yang akan memoles Timnas di ajang AVC bulan September 2024 nanti.

Semoga di Seri Indonesia kelemahan yang kentara yakni defend terutama skema bola quick yang sering blok jebol bisa diperbaiki. Dengan begitu kegagalan target juara di leg pertama bisa terobati menjadi jawara leg kedua di kandang sendiri.

See also  PLN Mobile Proliga 2024 : Jakarta Bhayangkara Presisi Tumbangkan Tim Voli Putra Bertabur Bintang Jakarta STIN BIN

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *