Pengemis Abaikan Potensi Dalam Dirinya

Pengemis Abaikan Potensi Dalam Dirinya


spirit.my.id - Jelang Lebaran tiba, biasanya pengemis bakal bersileweran, memanfaatkan momentum hari raya. Beragam cara dan aksi mereka lakukan agar terlihat dikasihani imbasnya diberi angpaw.

Ok lah, sebagian bisa dimaklumi, tapi tak pantas bila terihat masih muda dan segar bugar. Di sisi lain, banyaknya pengemis, memprihatinkan, menandakan kesenjangan sosial di negara ini cukup jauh.

Seperti yang diutarakan oleh Santi, penggiat sosial masyarakat. Santi mengatakan meski serba sulit, susah mencari pekerjaan seharusnya jangan mengemis.

"Apalagi Allah tidak menyukai orang yang meminta - minta sama saja dengan merendahkan diri sendiri, karena pada dasarnya manusia sudah diberi kelebihan oleh Allah,"katanya pada redaksi.

Lanjut Santi, yang penting potensi dalam diri harus dimaksimalkan jangan meminta belas kasihan pada orang lain. Wanita kelahiran 1990 itu, mengaku dilema apabila ada pengemis.

"Kalau di agama kita juga diharuskan untuk memberi sebagain dari sedekah, tapi kalau memberi itu harus pada siapa yang harus diberi itu, salah satunya pada fakir miskin. kalau orang itu masih segar bugar atau mampu bekerja kenapa harus diberi,"tandasnya.

Selain itu, Santi menilai, pengemis adalah orang yang malas memanfaatkan apa yang telah diberikan oleh Allah. Karena itu ia berharap, ada penyuluhan bagi mereka untuk dibina.

"Mereka itu semacam tidak mensyukuri apa yang Allah berikan karena sudah mengabaikan potensi dalam dirinya itu untuk mencari uang atau mencari nafkah,"pungkasnya.

(Res)  



Post a Comment for "Pengemis Abaikan Potensi Dalam Dirinya"