Keinginan Seorang Pelajar Lolos Seleksi Masuk Perguruan Tinggi, Ini yang Dilakukannya

Dinda : ibadah harus karena Allah

spirit.my.id - Harus diakui, ibadah semata - mata karena Allah memang berat, harus bertempur dengan napsu duniawi. Terkadang seorang hamba rajin ibadah dikala ada keinginan agar tercapai, dan biasanya jika sudah terkabul ibadahnya kembali biasa - biasa saja.

Untuk menjadikan Allah, dengan senantiasa mengharap ridhanya butuh proses dan perjuangan rohani yang kuat. 

Nah, terkait ini, ada seorang mahasiswi menceritakan pengalamannya saat berjuang agar keinginan lolos seleksi masuk perguruan tinggi terwujud.

Baca Juga:

https://www.spirit.my.id/2019/03/allah-masih-menjaga-laki-laki-itu-bukan.html

Dinda Pangestu namanya, ia menceritakan, ketika akan mengikuti seleksi SNMPTN, dirinya super rajin ibadah, dengan harapan lolos seleksi hingga diterima di perguruan yang diidamkannya.

"Aku jadi sering puasa Senin Kamis. Kalau istirahat ke Masjid sholat duha, terus jam 3 bangun buat sholat tahajud. Aku ikut seleksi Alhamdulillah aku lolos, mungkin gara - gara itu," katanya pada Budiman Santosa dari spirit media inspiratif.

Bagaimana setelah cita - citanya tercapai ? Gadis kelahiran 2001 ini terus terang, ibadahnya kembali pada performa semula. Namun Dinda, panggilannya mengaku tak baik seharusnya dipertahankan.

"Jarang cumen pas udah lulus, guru bilang coba rajin sholat malam, puasa sunat Senin Kamis, Ya seharusnya istiqomah jangan karena itu," lanjutnya seraya tersenyum.

Lebih lanjut Dinda mengatakan, apa yang dilakukannya merupakan langkah awal menuju ridha Ilahi.

"Engga apa - apa kalau tahap permulaan karena sesuatu, tapi kalau terus - terusan akan menjadi sebuah kebiasaan," ucapnya.

Baca Juga :

https://www.spirit.my.id/2019/05/karena-karir-banyak-wanita-membuka-hijab.html

Justru Dinda menilai, jika sudah dikabulkan doanya, ibadahnya harus makin ditingkatkan.

"Kita juga harus berpikir kedepan buat kebaikan kita juga," tandasnya mengakhiri.

Editor : Restu Nugraha

Reporter : Budiman Santosa