Cara Jitu Menangkal Pergaulan Jaman Sekarang Dekati Mereka yang Berprestasi

spirit.my.id - Pergaulan jaman sekarang terutama anak muda bikin orangtua was - was, lantaran identik dengan kebebasan.

Banyak kasus terjadi seperti terjebak narkoba, sex bebas dan banyak lagi.

jika pengawasan dari orangtua, sekolah dan lingkungan lemah bisa memicu pergaulan yang negatip. 

Artikel Terkait :

https://www.spirit.my.id/2020/07/mutia-bilang-sebagian-besar-cewek-sudah.html?m=1

Selain itu, salah satu adanya anak milineal terjebak dengan perilaku tidak baik adalah faktor keluarga, seperti yang dkatakan oleh Qoriatu Solihah.

"Penyebabnya kebanyakan dari broken home, kurang kasih sayang orangtua," ucapnya.

Akibat tidak mendapat perhatian, menurutnya si anak akan melampiaskan di luar, bisa bergabung dengan sesama broken home atau bisa juga liar sendirian.

"Jadi hidupnya akan seenaknya aja, tidak mau diatur, sudah tidak kenal dengan kesopanan, tatakrama dan biasanya lupa sama keluarganya sendiri," jelasnya.

Meski begitu, Qori, sapaanya, tak menampik tidak semua korban broken home negatip, ada juga yang bisa mengendalikan emosi jiwanya.

Gadis cantik kelahiran 2001 itu, menilai faktor agama bisa menjadi obat ampuh dalam menangkal kebebasan.

"Tapi sih tergantung orangnya engga semua kaya gitukan. Kaya aku sih baik engga nakal juga engga soalnya tau agama belajar agama dari kecil, sedikit - sedikit belajar agama jadi engga terjerumuslah sama hal - hal yang negatip, tandasnya.

Baca Juga :

https://www.spirit.my.id/2021/02/salah-satu-dampak-dari-internet-adalah-menurunnya-daya-berihtiar-.html?m=1

Terkait hal ini, Qori, mengajak kepada kaum muda untuk terus berusaha menjadi anak bangsa yang berguna dengan meraih prestasi yang membanggakan. Jauhi pergaulan yang kurang baik caranya berteman bersama orang - orang yang punya spirit membangun dan bisa memberdayakan potensi dirinya demi kemajuan

"Jangan sia - siain waktu sekarang, apalagi waktu sekolah yang wajibnya kan 12 tahun. Kalau lebih dari itu kenapa sih engga bisa. Jadilah generasi yang bisa jadi panutan dengan banyak prestasi. Contoh pemuda yang sukses dan tanya sama diri sendiri, mereka bisa kenapa saya engga bisa dan dekati mereka itu," pungkasnya seraya tersenyum.

(Res)